Luthfi Idris Cerita Linux, Jerman Wirausaha dan Hidup Sederhana

Ide untuk Indonesia - 5

Kalau ke Jerman, gak afdol kalau belum makan Döner/Kebab/Yufka. Makanan ini favorit mahasiswa karena murah, porsinya gede dan lumayan enak :D. Suatu waktu saya beli Yufka, terus karena kebelet pinkeln(p#p#s) saya tanya sama yang jual “Gibt es hier eine Toiletten?” Ja, da hinten, jawab yang jual. Setelah pinkeln, saya cuci tangan pada saat mau mengeringkan tangan saya lihat alat yang saya belum tahu dan belum pernah lihat, norak .

Biasanya kalau mengeringkan tangan pake tissue yang bisa diambil seenaknya dan lebih sering mubazir dan gak go green. Atau pake mesin pengering yang automatic dan berisik itu. Nah, kali ini saya lihat pake kain yang bisa di cuci lagi, keren kan.

Cara pakainya, ada tulisan „Hier drücken dann Handtuch ziehen“ artinya tekan dulu tombol gede itu, lalu tarik kain nya kebawah. Nanti kain lap nya seperti muter keatas gitu. Saya pernah lihat kainnya, itu seperti gulungan kain yang panjang, jadi gulungannya cukup besar. Super

« Pos Sebelumnya Pos Sesudahnya »