Siebzehn (17)
22 Feb 2012 Kategori: JermanNah, tema hari ini adalah masalah preposisi + dativ. Sebelumnya kita belajar tentang isi dari sebuah gedung, ada berapa lantai, ruangannya apa saja dll.
-
Obergeschoss : Lantai paling atas
-
Erdgegeschoss : Lantai paling bawah (Basement)
Untuk lantai bahasa jermannya adalah Etage(baca:etasye).
-
1 Etage (baca: ersten Etage) : Lantai 1
-
2 Etage (baca: zweiten Etage) : Lantai 2
-
3 Etage (baca: dritten Etage) : Lantai 3
-
4 Etage (baca: vierten Etage) : Lantai 4
-
dst
dapat dilihat ada penambahan en setiap angka, menunjukkan bahwa kasusnya adalah Dativ/Akkusativ. Sedangkan untuk kasus Nominativ hanya ditambahkan e. Contoh : **erste Kind **(Anak pertama). Perbedaannya adalah apabila menunjukkan tempat maka menggunakan Dativ dan apabila menunjukkan benda/orang menggunakan Nominativ.
Beberapa catatan lainnya :
-
s Schiff : Kapal laut
- e Bahn : Kereta
Di jerman ada berbagai macam kereta
- S-Bahn : Itu kereta yang ada diatas, biasanya hanya mengitari kota. Seperti commuter line lah.
- U-Bahn /Underground Bahn : Itu kereta bawah tanah. Seperti MRT di Singapura.
- Strassebahn : Itu seperti Trem di belanda. Jadi mempunyai jalur sendiri di tengah jalan kota.
-
Oberburgermeister (OB) : Gubernur
-
Zu haus : Di rumah. Ini adalah satu2 zu **yang berarti **di. Lainnya zu itu artinya ke.
-
Nach : Ke. Nach dipakai untuk tempat, kota dan negara. Contoh : nach Bandung : ke Bandung, nach Goethe-Institut : ke Goehte-Institut
-
Kata keterangan tempat : Oben : di atas >< Unten : di bawah Vorne : di depan >< Hinten : di belakang
- Cara mudah mengetahui apakah dativ atau akkusatif adalah dengan melihat kata tanya nya. Apabila dengan WO, maka jawabannya dengan preposisi + dativ. Contoh: Wo ist die Tasche? Die Tasche ist auf dem Tisch. Sedangkan apabila pertanyannya dengan WOHIN, maka jawabannya menggunakan preposisi + akkusativ. Contoh: Wohin gehst du? Ich gehe in das Kino.